BPKK DPW PKS Jawa Timur Konsolidasi Dengan Kader Perempuan Sejawa Timur


PKSSumenep.org - Ahad, 15/10/2017 bertempat di New Grand Park Hotel Jl.Samudra, Bongkaran, Pabean-Cantian Kota Surabaya. Bidang perempuan dan ketahanan keluarga (BPKK) DPW PKS Jatim mengadakan Konsolidasi dan Supervisi BPKK DPP PKS “Ketahanan Keluarga Pengokoh Ketahanan Nasional”. Kegiatan ini diikuti oleh 76 pengurus BPKK DPD se-jatim dan para tokoh petinggi PKS. Kegiatan ini dihadiri Ketua Bidang BPKK DPP PKS Dra.Hj.Wirianingsih, M.Si

Ketua Bidang BPKK DPP PKS Hj.Wirianingsih, M.Si menyampaikan beberapa pesan dari Presiden PKS dan Visi BPKK PKS 2020 “ Berkhidmat untuk Rakyat Melalui Peningkatan Peran Perempuan dan Ketahanan Keluarga”. Beliau mengatakan bahwa BPKK adalah bagian dari PKS yang tidak berdiri sendiri dalam hal mewujudkan ketahanan keluarga.

Beliau juga menambahkan bahwa BPKK DPP PKS mendapat amanah mengawal program strategis penguatan peran perempuan dan ketahanan keluarga nasional. Penguatan peran perempuan PKS harus dibangun atas 2 dimensi peran yaitu peran asasi sebagai istri dan ibu serta peran perluasan sebagai anggota masyarakat yang memiliki kewajiban menyuarakan kepentingan politik perempuan. Peran Asasi meliputi dimensi individu yang memiliki kepeloporan dalam pemikiran, berakhlak karimah dan menjadi sosok teladan di lingkungan masyarakat. Jadi, perempuan PKS bukan hanya menokoh sebagai individu namun juga menokoh dari dimensi keluarganya.

Untuk mewujudkan keluarga-keluarga Indonesia yang berketahanan, perempuan PKS memiliki program RKI (Rumah Keluarga Indonesia) yang tersebar di seluruh Indonesia. RKI merupakan garda terdepan keluarga dengan 8 kegiatan utama: pembekalan pra nikah, harmonisasi pasangan suami istri, Pendidikan orang tua dan anak (parenting), pembinaan lansia, sahabat anak dan remaja, konsultasi keluarga, pemberdayaan ekonomi keluarga dan pendidikan politik.


Terakhir beliau memberi ucapan selamat bekerja kepada para kader perempuan PKS se-Jatim untuk selalu berkhiDmat untuk rakyat dengajak mengajak masyarakat bergabung di RKI.
Share on Google Plus