Oleh : Rimbun Hidayat
sumenep.pks.id - “Momentum Hari Olahraga Nasional pada 9 September dapat menjadi pengingat betapa pentingnya aktivitas fisik. Selain itu, olahraga juga merupakan bentuk syukur atas nikmat sehat yang diberikan Allah SWT”
Qawiyyul jism, merupakan salah satu karakter yang penting bagi seorang muslim. Tentu saja, sebagai anggota atau kader PKS, memiliki daya tahan fisik yang optimal sangat diperlukan dalam melaksanakan ajaran Islam, baik ibadah secara vertikal kepada Allah SWT maupun muamalah dalam hubungan horizontal kita dengan manusia dan sesama makhluk.
Hal ini mendorong setiap muslim untuk menjaga kesehatan fisik dan kekuatan tubuh, yang juga penting dalam melaksanakan ibadah seperti salat, puasa, haji, serta untuk beraktivitas dan memberikan manfaat bagi sesama—bagi umat, masyarakat, dan bangsa.
Oleh karena itu, sangat penting memperhatikan qawiyyul jism atau kekuatan jasmani. Dengan fisik yang kuat, kita dapat melaksanakan ibadah secara optimal. Tubuh yang sehat dan kuat memungkinkan ibadah dilakukan lebih baik dan sempurna, sehingga kekuatan fisik sangat dibutuhkan.
Pentingnya kekuatan fisik juga merupakan keutamaan dalam Islam. Rasulullah SAW pernah bersabda: “Muslim yang kuat lebih dicintai daripada muslim yang lemah.” Hal ini menunjukkan betapa pentingnya kekuatan fisik bagi kaum muslimin.
Selain itu, manfaat qawiyyul jism juga dirasakan oleh masyarakat. Seorang muslim dengan tubuh yang kuat akan lebih mampu dan bermanfaat bagi orang-orang di sekitarnya, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam perjuangan lain.
Bagaimana Mencapai Qawiyyul Jism?
Agar kita memiliki fisik yang kuat, ada beberapa langkah penting yang dapat dilakukan:
1. Berolahraga. Olahraga merupakan ikhtiar menjaga tubuh tetap sehat dan prima. Apalagi saat ini kita berada di tanggal 9 September yang diperingati sebagai Hari Olahraga Nasional. Berolahraga juga merupakan salah satu bentuk syukur atas nikmat sehat yang diberikan Allah SWT.
2. Mencegah penyakit. Mencegah penyakit lebih utama daripada mengobati. Karena itu, menjaga kesehatan harus menjadi prioritas dalam kehidupan kita.
3. Memelihara tubuh. Tubuh memiliki hak yang harus dipenuhi melalui nutrisi dan istirahat yang cukup, demi menjaga kekuatan fisik yang prima. Pola hidup, pola makan, dan waktu istirahat harus diperhatikan.
Dengan demikian, insyaAllah Allah SWT akan menjaga kita dan memberikan kesehatan. Mudah-mudahan dengan tubuh yang sehat, kita bisa lebih khusyuk dalam beribadah, lebih baik dalam amal ibadah lainnya, serta memberikan manfaat yang lebih besar dan luas bagi masyarakat.