
PKSSumenep.com - Nganjuk -- Indonesia kembali berduka. Musibah kali ini datang dari Nganjuk, Jawa Timur. Kabar yang diberikan oleh relawan PKS di lokasi. Bencana banjir dan longsor datang secara bersamaan di tempat yang berbeda.
Kabid Humas DPD PKS Nganjuk Suyono mengatakan bahwa hujan deras yang datang pada Ahad (14/2) mulai siang hingga menjelang malam, mengakibatkan banjir di lingkungan Perumnas Sandirejo.
Tinggi airnya, sampai ke pusar orang dewasa. Puluhan rumah tergenang, sebagian besar alat rumah tangga tidak terselamatkan.
Besok paginya, Senin (15/2), Yono mengabarkan, belasan relawan PKS sudah diterjunkan. “Relawan kami membantu bersih-bersih rumah warga. Dan membuang tumpukan sampah,” kata Yono.
Sampah itu, ia melanjutkan, adalah barang-barang rumah yang mendadak jadi sampah, karena sudah tidak bisa terpakai, rusak karena banjir.“Ini banyak sekali, relawan kami kewalahan, banyak yang kecapekan,” jelas Yono. Karenanya, ia menyampaikan bahwa prioritas bantuan yang dibutuhkan di Sandirejo adalah tenaga.
“Saat ini yang paling prioritas bantuannya adalah tenaga. Untuk bersih-bersih rumah dan membuang sampah,” infonya.
Ia kemudian juga menjelaskan bencana longsor yang melanda Dusun Selopuro Kecamatan Ngetos, Nganjuk. Ia melaporkan, hingga berita ini ditulis, ada 16 orang dinyatakan hilang. Dari yang hilang itu, 6 orang ditemukan.
“Yang 4 meninggal dunia, yang dua sempat dilarikan ke rumah sakit. Dari 2 yang dilarikan ke rumah sakit itu, satu meninggal dunia setelah sampai di rumah sakit,” kata Yono.
.
Saat ini, ia bercerita, relawan PKS bersama relawan lain baik dari pemerintah atau dari lembaga sosial sedang fokus untuk evakuasi dan mencari korban.
Di tempat itu, PKS juga mendirikan posko bantuan. “Ini untuk tempat koordinasi dan tempat berkumpulnya bantuan,” ujar Yono dengan nada sedih.
Ia kemudian menyampaikan prioritas bantuan yang dibutuhkan di Selopuro adalah pembalut dan pakaian dalam. “Kebutuhannya selalu berkembang, tapi sementara itu yang paling dibutuhkan,” ujarnya.
Ketua DPW PKS Jawa Timur Irwan Setiawan menyampaikan terima kasihnya kepada para relawan di lapangan. “Beberapa kali saya meminta teman-teman PKS untuk gercep, gerak cepat, merespon cepat berbagai permasalahan masyarakat. Seperti ini salah satu realisasinya, terima kasih,” katanya lega.
Juremi, Pengurus DPC PKS Ngetos yang juga mantan anggota DPRD Nganjuk berharap doa dan dukungan untuk masyarakat agar relawan PKS terus diberikan kesehatan hingga terus bisa membantu warga terdampak bencana.
“Mohon dukungannya agar Allah menguatkan kami, dan para relawan yang ada. Semoga usaha kami bisa meringankan beban,” harapnya.
Sumber: https://pks.id