PKSSumenep.org - Gerakan #Ganti Presiden 2019# yg dimotori PKS sebagai partai oposisi bersama Gerindera, sebenanya sebagai bentuk protes atas rezim saat ini, sekaligus juga memberikan sinyal bahwa kelompok oposisi siap bertarung kembali dengan petahana.
Dalam kacamata demokrasi gerakan ini sah dan konstitusional, karena pemilihan presiden nanti bersamaan deng pileg pada tahun 2019. Jadi, gerakan ini bukan gerakan makar.
Tapi, sekelas presiden menanggapi gerakan ini dengan tegas, lantang dan penuh emosi dihadapan publik. Sikap presiden yg reaksioner seperti ini justru, tanpa sadar dia menunjukka kelas dan level dia yg sesungguhnya.
Kepala negara mestinya ga perlu menanggapi isu murahan seperti itu, justru kita tindu presiden pidato lantang, tegas dan berwibawa tentang perang dg narkoba, perang melawan korupsi, tegas terhadap para penista agama yg merusak sendi2 pancasila dan kebhinnekaan kita. Inilah sejati nya seorang presiden berbuat, besikap sebagai negarawan yg berfikir untuk kemajuan bangsa dan peradaban dunia.
Akhirnya, kelas presiden hanya sebatas petugas partai yang panik dengan "Perang Kaos".
Sumber: Facebook Kaisar Palahatan