
Intisari kajian Hadits Bukhari tgl 13 Jan 2016.
Oleh. Ust. Muhammad Mudhar
Bismillah...
(Kitab Tayammum)
1. Tayammum Kekhususan untuk Rasulullah dan Ummatnya.
2. Ayat tentang tayammum turun saat Aisyah kehilangan kalungnya dalam sebuah perjalanan bersama Nabi, sehingga Semua yang bersama Nabi tersandera karenanya. Di pagi harinya mereka tidak mendapati air maka turunlah ayat tayammum.
3. Tayammum pada Dasar nya dalam perjalanan atau safar, sedang jika tidak dalam perjalanan boleh tayammum jika tidak mendapati air dengan catatan jika khawatir akan keluar nya waktu shalat. Dan menurut Imam Syafii Wajib mengulangi Shalatnya jika nantinya sudah mendapat air disebabkan hal ini jarang terjadi.
4.orang sakit boleh bertayammum saat adanya air disebabkan;
a. Tidak ada yang mengambilkan air untuknya.
b. Apabila akan menyebabkan kematiannya.
5. Orang Junub boleh bertayammum jika tidak mendapat air.
6. Tata Cara bertayammum adalah dengan dua kali pukulan ke tanah, pukulan pertama untuk mengusap wajah dan pukulan kedua untuk mengusap kedua tangan. Ada pula riwayat yang sekali pukulan untuk wajah dan tangan.
7. Tayammum hanya dapat digunakan untuk sekali shalat Wajib sedang u shalat Sunnah tidak terbatas.
8.Orang yang bertayammum dapat berjamaah bersama jamaah yang berwudhu' dan Bahkan bisa menjadi imam bagi mereka.
=========\\
Ikhwah wa akhwat sekalian rubrik ini merupakan intisari dari kajian ilmiah yang di sampaikan oleh Al Ustadz Muhammad Mudhar (Ketua MPD PKS Sumenep)
Intisari kajian ini di share sebagai upaya menambah khazanah keIlmuan bagi kita dan diharapan ikhwah sekalian dapat menelaah, menanggapi serta
mengkritisi isi kajian tersebut.
Info Kajian : 087866142908 (Ust. Eko Wahyudi)